TSroBSz6GfYiGpMiGfW6GpMlTd==

Camat Mande: Tingkatkan Mutu Pelayanan Masyarakat! Lokmintri dan Monev di Puskesmas Kademangan

Camat Mande: Tingkatkan Mutu Pelayanan Masyarakat! Lokmintri dan Monev di Puskesmas Kademangan

zonapasundan.com,– Bertempat di Aula Puskesmas Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, digelar kegiatan Lokmintri dan Monev ILP (Lokakarya Mini Triwulanan dan Monitoring Evaluasi Integrasi Layanan Primer), Senin (29/9/2025).

Acara tersebut dihadiri Camat Mande H. Epi Rusmana, SH., S.IP., MM., bersama jajaran Forkopimcam, petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Kepala UPTD Puskesmas Kademangan E. Hanny Windyalaras, M.Kep., para kepala OPD, lima kepala desa di wilayah kerja Puskesmas Kademangan, kader posyandu, balai P5A, serta sejumlah tamu undangan.

Dalam kesempatan itu, Camat Mande H. Epi Rusmana menyampaikan bahwa poin penting dalam Lokmintri adalah pembahasan masalah gizi, penanganan stunting, serta peningkatan pelayanan publik.

“Pada lokmintri kali ini kita membahas kondisi saat ini, evaluasi kegiatan yang sudah berjalan, serta rencana ke depan. Fokusnya pada masalah gizi, stunting, pelayanan publik, serta penyakit rawan. Semua dibahas bersama OPD, kepala desa, dan kader,” ujar Epi.

Ia juga menekankan pentingnya peningkatan mutu pelayanan masyarakat, terutama di bidang kesehatan.

“Kita mengabdi kepada masyarakat, jangan sampai membuat mereka kecewa. Sesuai amanat Bapak Bupati, saya selalu mengingatkan agar pelayanan diutamakan. Terapkan senyum, salam, sapa (3S) dalam setiap pertemuan,” tegasnya.

Epi optimistis dengan kerja sama lintas sektor, seluruh persoalan dapat diatasi sehingga program berjalan sesuai rencana.

“Insya Allah, dengan semangat dan kerja sama yang baik bersama OPD, kepala desa, dan seluruh elemen, program pemerintah terutama di bidang kesehatan dapat terealisasi sesuai harapan,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Puskesmas Kademangan, E. Hanny Windyalaras, M.Kes., menjelaskan pihaknya fokus pada tiga hal pokok, yakni penanganan stunting, penurunan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), dan peningkatan pelayanan posyandu.

“Saat ini terdata ada empat kasus stunting di wilayah Puskesmas Kademangan. Selain itu, kami berupaya menurunkan kasus DBD melalui kegiatan pengasapan (fogging). Kami juga memperluas sasaran pelayanan posyandu, bukan hanya ibu dan balita, tapi juga anak prasekolah, remaja, hingga lansia,” jelasnya.

Hanny juga mengimbau para kepala desa untuk membantu melengkapi sarana prasarana di wilayah masing-masing.

“Kami mohon dukungan para kepala desa agar melengkapi sarana yang diperlukan, supaya pelayanan kesehatan dapat berjalan lebih baik,” tutupnya.


(Ben)


Type above and press Enter to search.