 |
| Pemerintah Desa Cibinong Hilir Gelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas RT dan RW: Dorong Gerakan Gotong Royong dan Sosialisasi Program UHC |
ZONAPASUNDAN.COM,– CIANJUR // Dalam rangka memperkuat peran lembaga kemasyarakatan di tingkat paling bawah, Pemerintah Desa Cibinong Hilir, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, menggelar Pelatihan Peningkatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan RT dan RW bertempat di Aula Desa Cibinong Hilir.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Desa Cibinong Hilir tersebut dihadiri oleh Camat Cilaku Denni Widya Lesmana, S.STP., M.Ce.Dev., Kepala Desa Cibinong Hilir beserta perangkatnya, perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), serta seluruh Ketua RT dan Ketua RW se-Desa Cibinong Hilir.
Pelatihan ini menjadi sarana penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah desa dan masyarakat melalui para pengurus RT dan RW sebagai ujung tombak pelayanan publik dan sosial di lingkungan masing-masing.
Dalam sambutannya, Camat Cilaku, Denni Widya Lesmana, menegaskan pentingnya peran RT dan RW dalam membangun partisipasi masyarakat. Ia juga menyampaikan beberapa program strategis Pemerintah Kabupaten Cianjur, termasuk Gerakan “Poe Ibu” atau “Sapoe Sarebu” yang kini tengah digalakkan kembali.
“Hari ini kami bersama para Ketua RT dan RW berkumpul di Desa Cibinong Hilir untuk menyampaikan beberapa amanat dari Bapak Bupati Cianjur. Salah satunya adalah sosialisasi gerakan Poe Ibu atau Sapoe Sarebu,” ujar Denni.
Ia menjelaskan, gerakan tersebut merupakan bentuk penguatan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong yang sudah lama menjadi bagian dari budaya masyarakat Cianjur.
“Sebetulnya kegiatan ini bukan hal baru. Ini adalah upaya untuk menghadirkan kembali semangat kebersamaan dan gotong royong yang mulai memudar di beberapa wilayah. Pemerintah Kabupaten Cianjur berupaya mengaktifkan kembali gerakan ini agar masyarakat lebih peduli dan berperan aktif dalam menjaga kebersihan serta solidaritas di lingkungannya,” lanjutnya.
Selain mengangkat gerakan sosial tersebut, Camat Cilaku juga menyampaikan informasi penting terkait Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Cianjur. Program ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam memastikan seluruh warga, terutama masyarakat kurang mampu, mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang layak melalui sistem BPJS Kesehatan.
“Kami juga menegaskan kepada seluruh Ketua RT dan RW mengenai status Universal Health Coverage atau UHC di Kabupaten Cianjur. Program ini diperuntukkan bagi masyarakat yang tidak mampu, sehingga ketika mereka sakit dan belum memiliki BPJS mandiri ataupun belum terdaftar dalam BPJS PBI yang dibiayai pemerintah daerah, tetap dapat memperoleh layanan kesehatan,” jelas Denni.
Ia menambahkan, dengan adanya implementasi UHC di Cianjur, masyarakat tidak perlu khawatir lagi kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan dasar.
“Melalui UHC, Pemerintah Kabupaten Cianjur ingin memastikan tidak ada lagi warga yang terhambat mendapatkan layanan medis hanya karena kendala biaya. Ini bagian dari komitmen pemerintah dalam mewujudkan pelayanan publik yang inklusif dan berkeadilan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Cibinong Hilir menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan dari pihak kecamatan serta pemerintah kabupaten. Ia berharap pelatihan ini menjadi momentum untuk memperkuat kapasitas dan koordinasi antar pengurus RT dan RW dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat.
“Kami berharap para Ketua RT dan RW dapat menyerap ilmu dan arahan yang disampaikan hari ini, kemudian menerapkannya di lapangan. Dengan begitu, pelayanan masyarakat di tingkat desa bisa semakin optimal,” ujarnya.
Pelatihan peningkatan kapasitas ini diharapkan tidak hanya memperkuat peran kelembagaan RT dan RW, tetapi juga menjadi wadah untuk mempererat kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang partisipatif, berdaya, dan berkelanjutan di wilayah Kecamatan Cilaku.
(Iwan)
